Ada beberapa penyebab email kita dianggap sebagai spam oleh layanan Mail server tujuan, seperti SPF record tidak ada, PTR record tidak valid, IP yang memiliki reputasi buruk hingga isi email yang memang sangat mencurigakan.
Pada artikel ini, kami akan berbagi informasi tentang apa itu SPF Record, dan bagaimana cara membuatnya. Berikut informasi selengkapnya.
Apa itu SPF Record
Sender Policy Framework atau disingkat SPF adalah salah satu metode autentikasi email yang dirancang untuk mendeteksi pemalsuan alamat pengirim selama pengiriman email. Atau secara sederhana, SPF record berfungsi agar email yang kita kirim tidak dianggap sebagai email spam oleh mail server tujuan.
SPF Record ini adalah sebuah aturan yang menginformasikan IP publik mana saja yang dianggap terpercaya untuk mengirim email atas nama domain tertentu. Tanpa SPF record, email yang dikirim dari domain Anda kemungkinan besar akan dianggap sebagai spam oleh server email penerima.
Fungsi SPF Record
Fungsi utama SPF record adalah agar mail server penerima dapat melakukan validasi, bahwa email yang diterima tersebut berasal dari alamat IP yang disahkan oleh administrator domain.
Dengan SPF record kita dapat mengetahui bahwa email yang dikirimkan berasal dari alamat IP (email server) yang memang diizinkan untuk mengirimkan email dari domain pengirim. Dengan adanya SPF record, maka pengiriman email yang berasal dari domain kita hanya diperbolehkan dari mail server yang telah kita tentukan.
Apabila ada email yang berasal dari domain tersebut, tetapi tidak berasal dari mail server yang telah ditentukan, maka email tersebut akan ditolak. Dengan mekanisme ini maka akan mengurangi spam.
Cara kerja SPF
Dari penjelasan gambar diatas bisa di lihat email server yang menerima email akan melakukan pengecekan Sender-ID Framework (SIDF) dari setiap email yang di terima dengan cara menanyakan SPF record si pengirim email ke DNS.
Selanjutnya email melewati autentifikasi yang hasilnya hanya ada dua yaitu Pass atau Fail, apabila pass maka email biasanya akan diteruskan ke folder inbox penerima dan apabila fail maka email akan diteruskan ke folder Junk/Spam bahkan yang lebih parahnya lagi bisa saja di drop.
Apabila tidak ada SPF record, maka email penerima akan dianggap sebagai spam.
Cara cek apakah SPF sudah aktif
Untuk mengetahui apakah SPF sudah aktif, Anda dapat melakukan pengecekan melalui https://mxtoolbox.com/spf.aspx, berikut langkah-langkahnya :
- Buka link https://mxtoolbox.com/spf.aspx
- Isi nama domain pada kolom domain name, untuk IP silahkan bisa diisi menggunakan IP hosting atau IP Server yang Anda gunakan (opsional bisa diisi atau tidak) setelah itu klik SPF Record Lookup
- Tunggu hingga prosesnya selesai, Apabila SPF anda akan mendapatkan hasil seperti screenshot dibawah ini :
- Dari hasil diatas dapat Anda lihat domain yang dilakukan pengecekan sudah terdapat SPF dan sudah aktif, dilihat dari PrefixDesc memiliki status Pass
Format SPF Record
Bagaimana cara membuat SPF Record ? Secara umum SPF dapat dibuat pada setting DNS dengan type Record TXT yang mana terdapat komponen seperti contoh berikut :
v=spf1 ip4:203.175.9.88 +a +mx ~all
“v=” mendefinisikan versi SPF yang digunakan. mekanisme yang digunakan untuk menentukan apakah domain memenuhi syarat untuk mengirim email. “ip4” dan “a” menentukan versi IP dan alamat IP yang diizinkan untuk mengirim pesan untuk domain yang diberikan.
Tanda “~all” ( SoftFail ) di akhir menentukan bahwa, email tetap diperbolehkan terkirim ke penerima, namun email tersebut di tagging atau diberi tanda.
Perbedaan Antara Fail, SoftFail & Neutral
- Fail menggunakan tanda -all yang artinya reject email jika ada email server yang ingin mencoba melakukan spoofing.
- SoftFail diberi tanda ~all yang artinya email tetap diperbolehkan terkirim ke penerima, namun email tersebut di tagging atau diberi tanda.
- Neutral diberi tanda ?all yang artinya tidak ada policy apapun, email tetap terkirim ke penerima.
Cara membuat SPF record
Membuat SPF Record di cPanel
Secara default, jika anda memesan layanan domain dan share / unlimited / cloud hosting di Rumahweb, maka cPanel telah membuatkan record SPF secara otomatis. Namun ada kalanya anda ingin membuat SPF secara mandiri, atau anda ingin melakukan setting SPF secara manual.
Berikut langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk membuat atau mengedit SPF di cPanel :
- Login ke cPanel
- Klik menu Zone Editor
- Klik tombol manage pada domain yang akan anda setting
- Untuk membuat baru, silahkan klik menu ‘Add record’ lalu pilih type TXT. Setelah itu, silahkan buat SPF record yang anda perlukan. Jika yang ingin anda lakukan adalah edit, anda tinggal klik tombol ‘edit’ pada spf record yang telah dibuat sebelumnya.
Anda juga bisa membaca panduan pada halaman berikut : Email Deliverability
Membuat SPF Record di Plesk
Apabila anda memesan layanan domain dan WordPress hosting atau VPS Plesk, maka anda bisa membuat SPF record melalui Plesk panel. Langkahnya sebagai berikut :
- Login ke Plesk panel
- Klik menu website and domain > DNS settings
- Untuk membuat SPF record yang baru, anda bisa klik tombol ‘add record’ lalu masukkan spf record yang anda butuhkan. Jika yang ingin anda lakukan adalah edit, anda tinggal klik tombol ‘edit’ pada spf record yang telah dibuat sebelumnya.
Membuat SPF Record di Clientzone
Apabila anda memesan domain saja di Rumahweb, pembuatan DNS record dapat dilakukan melalui Clientzone. Berikut langkah-langkahnya.
- Login ke Clientzone
- Klik menu Domain > klik tombol manage.
- Pilih menu DNS Management
- Jika fitur ini belum diaktifkan, maka silahkan klik tombol daftar > klik aktifkan > klik update. Jika sudah aktif, anda bisa membuat record baru dengan cara tekan tombol ‘add new record’, lalu pilih type TXT dan buat SPF record yang anda butuhkan.
Demikian penjelasan tentang SPF, fungi, cara kerja dan cara membuat SPF record, Apabila Anda mengalami kesulitan, silakan menghubungi support teknis Rumahweb melalui email atau open tiket untuk dibantu pengecekannya.