Apa itu CHOWN? Pengertian, Fungsi dan perintahnya

Kepemilikan sebuah file tentunya akan berpengaruh terhadap akses ke file tersebut, apakah file akan bisa diakses publik, atau hanya oleh user terbatas. Chown adalah perintah yang digunakan untuk mengubah kepemilikan (owner) dari file atau direktori.

Pada panduan ini, kami akan menjelaskan secara detail tentang apa itu chown hingga command list yang bisa Anda gunakan.

Pengertian chown

Chown adalah sebuah perintah di sistem operasi Unix dan Linux yang digunakan untuk mengubah kepemilikan suatu file atau direktori. Dengan menggunakan perintah chown, anda dapat mengubah kepemilikan dari suatu file atau direktori ke user lain yang memiliki hak akses yang sesuai.

Misalnya, ketika seorang pengguna ingin memberikan hak akses tertentu kepada user lain untuk suatu file atau direktori, ia dapat menggunakan perintah chown untuk mengubah kepemilikan file atau direktori tersebut ke user yang akan diberikan akses.

Perintah chown memiliki sintaks yang sederhana dan mudah dipahami. Namun, perlu diingat bahwa anda harus berhati-hati ketika menggunakan perintah chown. Jika terdapat kesalahan dalam pemberian hak akses file, maka dapat menyebabkan kegagalan akses pada file atau direktori dan bisa menyebabkan timbulnya celah keamanan pada sistem.

Fungsi chown

Sesuai penjelasan diatas, fungsi utama dari perintah chown adalah untuk mengubah kepemilikan (ownership) dari suatu file atau direktori. Sehingga akses ke file atau direktori dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan hak akses yang diberikan.

Diharapkan dengan menggunakan chown, keamanan dari file atau direktori akan semakin ketat.

Perbedaan chown dan chmod

Setelah memahami apa itu chown, selanjutnya kami akan membahas perbedaan antara chown dan chmod. Berikut perbedaan chown dan chmod berdasarkan fungsinya.

CHOWN

Perintah chown, di sisi lain, digunakan untuk mengubah kepemilikan suatu file atau direktori. Kepemilikan ini terdiri dari dua bagian, yaitu pemilik (owner) dan grup pengguna (group).

Dengan perintah chown, pengguna dapat mengubah pemilik dan grup pengguna dari suatu file atau direktori ke pengguna lain yang memiliki hak akses yang sesuai.

CHMOD

Perintah chmod digunakan untuk mengubah izin akses (permission) dari suatu file atau direktori. Izin akses ini dapat dibagi menjadi tiga, yaitu hak akses untuk pemilik (owner), grup pengguna (group), dan pengguna lain (others).

Setiap bagian ini memiliki tiga jenis hak akses, yaitu membaca (read), menulis (write), dan menjalankan (execute). Perintah chmod memungkinkan pengguna untuk mengubah hak akses ini dengan memberikan kombinasi tiga jenis hak akses untuk setiap bagian.

Secara garis besar, perbedaan kedua perintah tersebut yaitu perintah chmod digunakan untuk mengatur hak akses, sedangkan perintah chown digunakan untuk mengatur kepemilikan.

Contoh chown command

Untuk mengeksekusi perintah chown, secara sederhana dapat menggunakan perintah berikut:

chown user:group nama file atau direktori

Bila anda ingin mengubah kepemilikan lebih dari satu file atau direktori, anda dapat menggunakan perintah berikut:

chown user:group file1 file2 file3 folder1 folder2 dst

Apabila anda ingin mengubah kepemilikan file untuk direktori beserta seluruh file yang ada di dalam direktori tersebut, maka anda dapat menggunakan opsi Recursive (-R). Berikut contoh perintahnya:

chown -R user:group nama direktori

Chown Command List

Berikut ini adalah daftar beberapa opsi umum untuk perintah chown di lingkungan Linux dan fungsinya:

1. chown user file – Perintah ini berfungsi untuk mengubah kepemilikan file ke user yang ditentukan. Contoh: chown root file1.txt Fungsi: Mengubah kepemilikan file file1.txt ke user root.
2. chown user:group file – Mengubah kepemilikan file ke pengguna (user) dan grup (group). Contoh: chown user1:group1 file1.txt Fungsi: Mengubah kepemilikan file file1.txt ke user user1 dan grup group1.
3. chown :group file – Mengubah kepemilikan file ke grup (group) yang ditentukan. Contoh: chown :group1 file1.txt Fungsi: Mengubah kepemilikan file file1.txt ke grup group1.
4. chown -R user directory – Mengubah rekursif kepemilikan folder beserta isi file atau subfolder di dalamnya ke pengguna (user). Contoh: chown -R user1 /var/www. Fungsi ini mengubah kepemilikan seluruh file dan subdirektori yang ada di folder /var/www ke pengguna user1.
5. chown -R user:group directory – Mengubah rekursif kepemilikan folder beserta isi file atau subfolder di dalamnya ke pengguna (user) dan grup (group). Contoh: chown -R user1:group1 /var/www Fungsi: Mengubah kepemilikan seluruh file dan subdirektori di folder /var/www menjadi pengguna user1 dan grup group1.
6. chown --reference=reference_file file – Mengubah kepemilikan file ke user yang sama dengan file yang direferensikan. Contoh: chown --reference=referensi.txt file1.txt Fungsi: Mengubah kepemilikan file file1.txt ke pemilik yang sama dengan file referensi.txt.

Itu adalah beberapa opsi umum yang dapat digunakan dengan perintah chown di Linux. Perlu diingat bahwa untuk menggunakan perintah chown, Anda biasanya memerlukan hak akses superuser (seperti root) atau kepemilikan yang sesuai atas file/direktori yang ingin Anda ubah kepemilikannya.

Demikian pembahasan kami tentan perintah chown, semoga dapat menambah referensi anda dalam pengelolaan file atau direktori di VPS linux. Semoga bermanfaat.