Registrar Lock: Pengertian, Cara Lock dan Unlock Domainnya

Registrar Lock adalah fitur keamanan dari provider domain (Registrar) untuk melindungi domain Anda dari transfer yang tidak sah. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan tentang apa itu Registrar lock hingga cara lock dan unlock domainnya di Rumahweb.

Apa itu Registrar lock?

Registrar lock adalah fitur keamanan yang disediakan oleh registrar domain untuk mencegah transfer domain tanpa izin. Fitur ini bekerja dengan cara mengunci domain agar tidak dapat dipindahkan ke registrar atau provider domain lain.

Karenanya dengan mengaktifkan fitur ini, domain Anda akan lebih aman dari kemungkinan transfer domain yang tidak sah.

Bagi Anda yang ingin melakukan transfer domain, fitur ini harus di set unlock terlebih dahulu agar transfer domain dapat dilakukan. Di Rumahweb, lock dan unlock domain dapat dilakukan secara mudah melalui halaman Clientzone.

Manfaat Registrar Lock

Setidaknya ada 2 manfaat dari menggunakan registrar lock, yaitu :

• Mencegah transfer domain yang tidak sah: Manfaat utama dari Registrar Lock adalah membantu melindungi domain Anda dari pencurian dan penggunaan tidak sah.
• Meminimalisir kesalahan provider: Membantu mencegah transfer domain yang tidak disengaja oleh provider domain.

Cara Lock dan Unlock Domain di Rumahweb

Secara default, domain berstatus unlock setelah diaktifkan. Bagi Anda yang memesan domain di Rumahweb, lock dan unlock domain dapat dilakukan dengan mudah melalui halaman Clientzone. Berikut panduannya:

1. Login ke Clientzone Rumahweb, kemudian akses ke menu Domain.

2. Klik tombol Manage disamping nama domain yang ingin dikelola.

3. Masuk ke menu Domain Lock.

4. Klik Enable Registrar Lock untuk mengaktifkan registrar lock, atau disable Registrar Lock ketika ingin melakukan unlock domain.

5. Setelah Disable atau Enable Registrar Lock dilakukan, silahkan menunggu sampai muncul pesan sukses sesuai gambar berikut:

Apabila dalam proses unlock domain gagal dengan error seperti tampilan berikut, maka Anda perlu mendisable id protection domainnya terlebih dahulu.

Panduan disable ID protection bisa Anda pelajari pada artikel : Disable ID Protection

Cek status registrar lock di whois

Untuk memastikan status registrar lock, Anda bisa melihat query domain melalui whois. Caranya, Anda bisa mengakses url whois Rumahweb. Setelah itu, masukkan nama domain dan cek pada keterangan domain status.

Jika status domain OK, maka artinya status domainnya unlock. Namun jika status domain clientTransferProhibited, maka artinya domain dalam keadaan lock.

Demikian artikel kami tentang Registrar Lock, hingga cara disable/enable pada domain, semoga bermanfaat.