Setelah pada series belajar PHP dasar bagian 6 kita belajar tentang percabangan PHP, dalam artikel ini kami akan membahas tentang perulangan PHP disertai dengan contoh script yang bisa Anda pahami. Simak informasi berikut ini.
PHP adalah bahasa pemrograman yang mampu menampilkan dan mengolah banyak data melalui script. Untuk menampilkan banyak data sekaligus, Anda dapat menggunakan perulangan PHP untuk mempermudah proses menampilkan data dan menyederhanakan script, serta menghindari penulisan banyak baris kode.
Apa itu Perulangan PHP?
Perulangan PHP atau yang biasa kita kenal dengan istilah looping PHP adalah suatu perintah yang digunakan untuk mengeksekusi blok script secara berulang, sampai kondisi perulangan terpenuhi.
Looping diciptakan untuk meningkatkan efisiensi dan menghemat waktu dalam penulisan script PHP, sehingga perintah yang sama tidak perlu ditulis berulang-ulang.
Jenis Perulangan
Perulangan dibagi menjadi dua jenis, yakni counted (terhitung) dan uncounted (tak terhitung). Berikut adalah penjelasan masing-masing.
Counted
Biasanya, jenis perulangan ini berulang beberapa kali dan berhenti ketika jumlah perulangan yang diinginkan tercapai. Perulangan yang dihitung (counted loop) dapat menggunakan ‘for‘ atau ‘foreach‘.
Contoh:
for (i=1,i<10,1++){
makan();
}
Pada perulangan tersebut akan melakukan makan() sebanyak 10x.
Perulangan For
Perulangan for akan melakukan perulangan sebanyak kondisi yang ditentukan, dengan variabel yang dibuat dan selama kondisi variabel true.
Contoh :
for ($i=0;$i<10;$i++){
echo "ini perulangan ke : ".$i;
}
Hasil :
Kondisi perulangan tersebut dimulai dari i=0 dengan kondisi i kurang dari 10. Jika kondisi terpenuhi, i akan bertambah nilainya 1 karena perintah i++.
Hasilnya, perulangan berikutnya i akan bernilai 1, 2 ,3 sampai i=9. Jika i=10, maka kondisi false atau tidak terpenuhi dan perulangan berhenti.
Perulangan Foreach
Perulangan foreach sama dengan perulangan for, hanya saja foreach digunakan untuk menampilkan semua nilai yang ada di dalam array.
Contoh :
$mobil = array("bmw","audi","bugatti","ferrari","lamborghini");
Foreach ($mobil as $nilai){
echo $nilai."<br>";
}
Hasil :
Uncounted
Perulangan jenis uncounted ini belum pasti melakukan perulangan berapa kali. Perulangan akan selesai, jika syarat kondisi tertentu sudah terpenuhi. Uncounted loop bisa menggunakan while atau do/while.
Contoh
while(not kenyang){
makan();
}
Pada perulangan tersebut akan melakukan makan berulang kali sampai kenyang.
Perulangan While
Penggunaan statement while akan melakukan perulangan atau menjalankan script pada blok kode while secara berulang-ulang, selama kondisi pernyataan while masih bernilai true.
Contoh :
$i = 0;
while($i < 10){
echo "Nilai I adalah : ".$i."<br>";
$i++;
}
Hasil :
Nilai $i bersifat increment, sehingga nilainya terus bertambah hingga perulangan while tidak berlangsung tanpa henti. Karena increment dilakukan pada nilai $i, nilainya bertambah 1 setiap kali perulangan yang bernilai true. Perulangan akan berlangsung 10 kali hingga $i mencapai nilai 10, kemudian menjadi false dan perulangan berhenti.
Perulangan Do/While
Jenis perulangan ini merupakan variasi dari while. Perulangan do/while akan mengeksekusi dulu blok kode/script yang ada lalu dicek apakah kondisi while terpenuhi (bernilai true) atau tidak. Jika iya maka loop akan dilakukan dan jika tidak maka loop tidak dilakukan, sehingga eksekusi akan tetap dijalankan minimal 1x jika perulangan tidak terpenuhi.
Contoh :
$i = 0;
do {
echo "Nilai I adalah : ".$i."<br>";
$i++;
}while($i < 10);
Hasil :
Kesimpulan
Perulangan PHP memudahkan pengolahan dan dalam menampilkan data, sehingga penulisan script atau blok kode menjadi lebih cepat dan efisien. Keuntungan lainnya adalah ketika file dieksekusi, prosesnya menjadi lebih ringan karena hanya memproses satu baris perintah perulangan, bukan menampilkan data satu per satu.
Demikian panduan belajar php dasar untuk pemula bagian 7 tentang Perulangan PHP ini kami buat. Nantikan belajar PHP dasar bagian 8 yang telah kami rilis selanjutnya.