Secara default, seting email routing di cPanel akan diset otomatis. Sehingga setiap terjadi perubahan MX record, maka cPanel akan melakukan pembacaan dan menyesuaikan setingnya. Namun pada beberapa kasus, harus dilakukan seting untuk penyesuaian. Lalu, apa sebenarnya email routing dan cara menyesuaikannya?
Apa itu email routing?
Email routing adalah salah satu sistem cPanel yang berfungsi untuk merutekan email yang masuk ke domain. Misalnya, mengonfigurasi server sebagai Backup Mail Exchanger, yang akan menerima email domain hingga email server yang sebenarnya sudah aktif atau dapat diakses kembali.
Tidak hanya itu, email routing juga berfungsi sebagai filter spam dan memungkinkan Anda untuk menyalin atau mengalihkan email berdasarkan aturan email yang diterapkan pada cPanel. Aturan perutean dapat didasarkan pada pengirim, penerima, atau banyak parameter lainnya. Dengan perutean email, email dapat dikirim ke penerima asli dan disalin ke penerima tambahan, atau dapat dialihkan ke tujuan yang sama sekali berbeda.
Setting email routing di cPanel
Berikut langkah-langkah seting Email Routing di cPanel:
- Login ke cPanel dan ke bagian “Mail”.
- Klik ikon “Email Routing” untuk mengakses halaman seting email routing.
Konfigurasi
1. Saat mengakses halaman Email Routing, akan muncul kolom peringatan. Peringatan ini menginformasikan, jika terdapat kesalahan seting makan dapat menyebabkan kegagalan penerimaan email.
2. Pada bagian bawah peringatan, akan ada kolom notifikasi. Pada kolom ini terdapat link menuju seting Zone editor. Jika yang dimaksudkan ingin melakukan penyesuaian seting MX Records (mail server records), seting ini dilakukan dari menu Zone editor.
3. Pilih domain yang akan diseting dari menu. Jika hanya terdapat satu domain (termasuk tidak ada subdomain), maka sistem akan memilih secara otomatis
4. Setelah memilih domain dari drop down, selanjutnya adalah melakukan seting Email Routing. Opsi yang tersedia ada 4 (empat), berikut informasinya:
- Automatically Detect Configuration: Sistem akan secara otomatis mendeteksi konfigurasi yang akan digunakan. Sistem akan membaca dari seting prioritas pada MX record (Local, Backup, or Remote mail Exchanger)
- Local Mail Exchanger: Opsi ini akan membuat server tetap akan menerima email yang dikirimkan ke server, meskipun terdapat seting prioritas yang lebih tinggi pada seting MX record. Sistem akan mengirimkan baik ke lokal email server, maupun email server yang lain.
- Backup Mail Exchanger: Server akan bertindak sebagai backup. Jika email server primer mengalami kendala, maka server lokal akan menerima email hingga email server primer kembali dapat diakses.
- Remote Mail Exchanger: Server tidak akan menerima email apapun. Email yabng masuk akan dikirim ke MX record dengan prioritas dengan nilai paling rendah.
5. Setelah mengklik pada tombol yang ada pada sebelah opsi yang dipilih, klik “Change”.
Rekomendasi kami adalah menggunakan opsi Automatically Detect Configuration. Hal ini agar jika terjadi pergantian MX record, tidak perlu dilakukan penyesuaian seting.
Demikian cara seting Email Routing di cPanel. Fitur ini termasuk fitur advanced pada cPanel. Jika kesulitan dan membutuhkan bantuan kami, silahkan menghubungi tim technical support kami.
Fitur ini termasuk fitur advanced pada cPanel. Jika kesulitan dan membutuhkan bantuan kami, silahkan menghubungi tim support kami.
Tips:
Jika mengalami kendala penerimaan email pada local server (email server menggunakan hosting yang ada di Rumahweb), meskipun seting prioritas tertinggi MX record sudah diarahkan ke local server. Maka dapat dilakukan tips sebagai berikut:
- Seting opsi ke “Local Mail Exchanger”, lalu klik “Change”.
- Kembali opsi ke “Automatically Detect Configuration”, lalu klik “Change”.
Namun jika sudah mengarah ke “Local Mail Exchanger”, lakukan perubahan seting ke “Automatically Detect Configuration”. Kemudian klik “Change”.