Pada artikel sebelumnya, kita telah belajar cara menghubungkan domain ke Cloudflare. Kali ini, kita akan melanjutkan panduan tersebut dengan belajar cara manage DNS di Cloudflare secara praktis, lengkap dengan contoh pembuatan DNS record.
Mengenal fitur Manage DNS di CloudFlare
Cloudflare adalah salah satu penyedia layanan CDN (Content Delivery Network) gratis yang dilengkapi dengan berbagai fitur. Salah satu fitur yang dapat Anda gunakan adalah manage DNS. Melalui menu Manage DNS di Cloudflare, Anda dapat mengatur DNS record pada domain dengan lebih cepat, mudah, dengan propagasi yang lebih singkat.
Dengan demikian, anda dapat mengarahkan DNS record pada domain ke server, hosting, atau mail server yang dibutuhkan. Di menu DNS, Anda dapat membuat berbagai record seperti A, CNAME, TXT, MX dan sebagainya.
Manage DNS CloudFlare
Sebelum mengelola DNS di CloudFlare, pastikan bahwa domain Anda telah terhubung ke Nameserver CloudFlare terlebih dahulu. Setelah itu, Anda bisa ikuti panduan berikut untuk manage DNS di CloudFlare.
- Silahkan login ke Cloudflare terlebih dahulu.
- Setelah login, akan tampil halaman dashboard yang menampilkan list domain yang telah terhubung. Silahkan pilih nama domain yang akan Anda kelola.

- Silahkan klik menu “DNS” untuk masuk ke halaman dns management Cloudflare seperti gambar dibawah:

- Untuk menambahkan record dns klik “+ Add Record” seperti gambar berikut,

Selain membuat, Anda juga bisa mengedit record DNS yang sudah ada. Caranya, klik tombol edit pada kolom DNS yang ingin Anda kelola seperti gambar berikut.

Membuat DNS di CloudFlare
Untuk memudahkan Anda dalam memahami pembuatan DNS di CloudFlare, berikut kami berikan contoh pembuatan beberapa record DNS yang sering digunakan.
Menambahkan A record
Berikut contoh pembuatan A record di CloudFlare.

Menambahkan cName
Berikut contoh pembuatan cName record di CloudFlare.

Menambahkan record TXT
Berikut contoh pembuatan TXT record di CloudFlare.

Menambahkan MX record
Berikut contoh pembuatan MX record di CloudFlare.

Untuk pembuatan record seperti SPF, DKIM, atau SRV, langkahnya hampir sama seperti pembuatan DNS record diatas.
Setelah pembuatan DNS selesai, Anda perlu menunggu proses propagasi DNS. Lama waktu propagasi estimasinya dalam 1-24 jam tergantung koneksi internet yang digunakan.
Perbedaan DNS Only dan Proxied
Ketika sedang mengelola DNS di CloudFlare, Anda akan menemukan dua mode utama saat menambahkan record yaitu DNS Only dan Proxied. DNS Only berarti Cloudflare hanya berperan sebagai penyedia DNS, tanpa memberikan perlindungan atau akselerasi terhadap trafik yang masuk.
Sedangkan tipe Proxied memungkinkan Cloudflare menjadi perantara trafik (proxy), sehingga dapat memberikan perlindungan dari serangan seperti DDoS serta meningkatkan performa website melalui fitur caching dan CDN.
Fitur | DNS Only | Proxied |
---|---|---|
Fungsi utama | Mengarahkan domain secara langsung | Mengarahkan domain melalui server Cloudflare |
Keamanan (DDoS, WAF) | Tidak aktif | Aktif dan terlindungi |
Caching & CDN | Tidak tersedia | Tersedia |
Keperluan | Email, subdomain non-web, troubleshooting | Website aktif, perlindungan & performa |
IP Server Terlihat | Akan terlihat IP asli | IP tujuan disembunyikan oleh Cloudflare |
Sampai tahap ini, Anda telah berhasil mengelola DNS di CloudFlare.
Demikian tadi artikel kami tentang cara manage DNS di CloudFlare, semoga bermanfaat.