WordPress adalah salah satu CMS paling populer yang digunakan untuk membuat website. Bagi Anda yang menggunakan VPS dengan sistem operasi Debian, proses instalasi WordPress bisa dilakukan dengan beberapa langkah mudah. Dalam panduan ini, kami akan membahas cara install WordPress di Debian, mulai dari persiapan server hingga konfigurasi akhir, agar website Anda siap digunakan.
WordPress di Debian
WordPress memerlukan lingkungan server yang stabil dan efisien untuk berjalan dengan optimal. Debian, sebagai salah satu distribusi Linux yang terkenal dengan kestabilan dan keamanannya, menjadi pilihan ideal untuk menjalankan WordPress.
Dengan konsumsi resource yang ringan, Debian memungkinkan performa server tetap optimal meskipun digunakan untuk mengelola website dengan trafik tinggi. Selain itu, dukungan komunitas yang luas serta kompatibilitasnya dengan berbagai komponen seperti Apache, Nginx, MySQL, dan PHP menjadikan Debian pilihan yang andal bagi pengguna yang ingin mengelola WordPress di VPS secara efisien.
Cara Install WordPress di Debian
Dalam artikel ini, kami akan berbagi cara install WordPress di Debian 11 pada layanan VPS KVM dari Rumahweb Indonesia.
Langkah 1: Perbarui Sistem Operasi
- Login dahulu ke layanan VPS Anda. Opsi login bisa menggunakan Terminal atau Putty
- Silahkan bisa memperbaharui sistem operasi Debian 11 Anda, untuk memastikan semua paket sudah terupdate dan terbaru, dengan perintah dibawah ini dan tunggu sampai prosesnya selesai.
# apt update && apt upgrade
- Tak lupa untuk melakukan instalasi paket yang diperlukan:
# apt install nano wget unzip
Langkah 2: Install Nginx di Debian 11
Lakukan instalasi web server Nginx di Debian 11. Bagi yang sudah melakukan instalasi, bisa dilanjutkan pada tahap selanjutnya.
- Untuk menginstal Nginx, jalankan perintah berikut:
# apt install nginx
- Agar konfigurasi Nginx berjalan, silahkan menjalankan perintah berikut:
# systemctl start nginx
- Silahkan lakukan pengecekan status Nginx, dengan perintah berikut:
# systemctl status nginx
Langkah 3: Instal PHP dan ekstensi PHP untuk WordPress
- Lakukan instalasi PHP dan paket pendukung lainnya menggunakan perintah berikut:
# apt install php php-curl php-fpm php-bcmath php-gd php-soap php-zip php-curl php-mbstring php-mysqlnd php-gd php-xml php-intl php-zip
- Periksa apakah PHP sudah terinstal:
php -v
- Setelah menginstal semua paket, silahkan edit file php.ini:
# nano /etc/php/7.4/fpm/php.ini
Untuk versi php silahkan bisa disesuaikan dengan versi PHP yang digunakan
- Ubah konfigurasi berikut sesuai kebutuhan Anda:
max_execution_time = 300
memory_limit = 512M
post_max_size = 128M
upload_max_filesize = 128M
- Untuk menerapkan perubahan, mulai ulang php-fpm:
# systemctl restart php7.4-fpm
Langkah 4: Instal MariaDB
- Silahkan Anda dapat melakukan instalasi MariaDB dengan perintah berikut:
# apt install mariadb-server mariadb-client
- Periksa status MariaDB yang berjalan saat ini:
# systemctl status mariadb
- Jalankan perintah berikut untuk mengamankan server MariaDB Anda
# mysql_secure_installation
- Selanjutnya akan ditanya beberapa pertanyaan konfigurasi, dan bisa disesuaikan dengan respon berikut:
Remove anonymous users? [Y/n]: Y
Disallow root login remotely? [Y/n]: Y
Remove test database and access to it? [Y/n]: Y
Reload privilege tables now? [Y/n]: Y
- Mulai ulang MariaDB, agar perubahan diterapkan.
# systemctl restart mariadb
Langkah 5: Buat Database Baru untuk WordPress
- Masuk ke server MariaDB Anda menggunakan perintah berikut:
# mysql -u root -p
- Buat database dan user database baru:
MariaDB [(none)]> CREATE DATABASE wordpress_db;
MariaDB [(none)]> GRANT ALL PRIVILEGES ON wordpress_db.* TO 'wordpress_user'@'localhost' IDENTIFIED BY 'password';
MariaDB [(none)]> FLUSH PRIVILEGES;
MariaDB [(none)]> EXIT
Pastikan untuk menyesuaikan nama database dan user database dengan kebutuhan Anda, pastikan juga untuk menggunakan password yang kuat
Langkah 6: Unduh WordPress
Langkah selanjutnya tentang cara install WordPress di Debian 11 adalah mengunduh WordPress. Anda dapat mengunduh WordPress versi terbaru melalui situs Resmi WordPress.
- Gunakan perintah berikut untuk mengunduh WordPress:
# wget https://wordpress.org/latest.zip
- Ekstrak file ke folder /var/www/html/ dengan perintah berikut:
# unzip latest.zip -d /var/www/html/
- Selanjutnya, navigasikan ke /var/www/html/wordpress/direktori:
# cd /var/www/html/wordpress
- WordPress dilengkapi dengan contoh berkas konfigurasi. Buat salinan berkas ini:
# cp wp-config-sample.php wp-config.php
- Selanjutnya, edit file konfigurasi WordPress dan tentukan pengaturan database Anda:
# nano wp-config.php
- Ubah baris berikut agar sesuai dengan konfigurasi basis data Anda:
/** The name of the database for WordPress */
define( 'DB_NAME', 'wordpress_db' );
/** MySQL database username */
define( 'DB_USER', 'wordpress_user' );
/** MySQL database password */
define( 'DB_PASSWORD', 'password' );
/** MySQL hostname */
define( 'DB_HOST', 'localhost' );
- Simpan berkas ketika Anda selesai, dengan klik ctrl + x > lalu ketik “y” > enter.
- Ubah izin direktori situs web:
# chown -R www-data:www-data /var/www/html/wordpress/
Langkah 7: Konfigurasikan Nginx untuk WordPress
- Masuk ke directory /etc/nginx/conf.d dan jalankan perintah berikut untuk membuat file konfigurasi untuk install WordPress:
# nano /etc/nginx/conf.d/wordpress.conf
- Tambahkan script berikut:
server {
listen 80;
server_name domain-anda.com www.domain-anda.com;
root /var/www/html/wordpress;
index index.php;
access_log /var/log/nginx/your-domain.com.access.log;
error_log /var/log/nginx/your-domain.com.error.log;
client_max_body_size 100M;
location / {
try_files $uri $uri/ /index.php?$args;
}
location ~ \.php$ {
include snippets/fastcgi-php.conf;
fastcgi_pass unix:/var/run/php/php8.2-fpm.sock;
include fastcgi_params;
fastcgi_intercept_errors on;
}
}
Untuk domain-anda.com bisa diganti dengan nama domain yang akan digunakan dan pastikan sudah diarahkan ke layanan VPS saat ini, dan jangan lupa untuk versi PHP bisa disesuaikan dengan versi yang digunakan.
- Simpan berkas dan Keluar, dengan klik ctrl + x > lalu ketik “y” > enter.
- Mulai ulang server Nginx.
# systemctl restart nginx
Langkah 8: Install WordPress
- Akses domain Anda, contohnya: http://your-domain.com. Nantinya akan diarahkan ke pemilihan Bahasa WordPress, dan klik tombol lanjutkan.
- Pada halaman ini, silahkan lakukan pengisian kolom mulai dari title sampai password, jika sudah klik Install WordPress.
- Pada halaman ini, menandakan install WordPress sudah selesai. Dan bisa dicoba untuk login menggunakan username dan password yang diinputkan sebelumnya.
- Jika sudah berhasil masuk ke halaman admin WordPress, menandakan untuk instalasi WordPress sudah berhasil dilakukan.
Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan diatas, Anda kini telah berhasil menginstal WordPress pada VPS Debian 11. Diharapkan dalam pengguan VPS dapat meminimalisir terkendala limitasi yang berasal dari penggunaan resource dalam website.
Demikian artikel kami tentang cara install WordPress di Debian 11 pada layanan VPS KVM Rumahweb, semoga bermanfaat.