Istilah DDoS Attack sering kita dengan sebagai salah satu upaya untuk membuat lalu lintas server berjalan dengan beban yang sangat berat, hingga bertujuan agar sebuah server mengalami down hingga offline. Lalu, apa sebenarnya DDoS Attack itu dan bagaimana cara menanggulanginya?
Pada panduan ini, kami akan menjelaskan secara singkat apa itu DDos Attack, cara kerja hingga pencegahan secara umum. Berikut informasi selengkapnya.
Pengertian DDoS
Distributed Denial of Service atau yang kita kenal dengan DDoS adalah serangan untuk melemahkan suatu server, dengan cara mengirimkan ribuan request koneksi hingga memenuhi network target.
Dampaknya, akses ke server tersebut akan terlalu banyak sehingga menyebabkan website maupun email yang ada dalam server tertentu tidak bisa digunakan atau down. Pada praktiknya, serangan DDoS tidak dilakukan hanya melalui satu perangkan. Melainkan beberapa perangkat sekaligus untuk membanjiri trafik pada sebuah server.
Cara Kerja dan Jenis DDoS
Secara sederhana, cara kerja DDoS Attack adalah dengan mengirimkan ribuan request atau lebih ke sebuah server, sehingga server tidak lagi mampu menampung request tersebut dan akhirnya server mengalami gagal akses.
Hingga saat ini, ada banyak cara untuk melakukan DDoS Attack. Berikut kami rangkumkan beberapa jenis serangan DDoS yang sering terjadi:
- Ping Of Death
Serangan ini biasanya akan menyerang dengan methode pengiriman request ping atau icmp dalam jumlah besar sehingga server target menjadi sibuk bahkan mati. - UDP Flooding
Serangan ini sama halnya methode ping of death yaitu membanjiri network target, namun pada serangan ini memanfaatkan port / protokol UDP sebagai serangannya. - Syn Flood
Serangan ini memanfaatkan 2 network yaitu penyerang (attacker) dan target network. Attacker akan mengirimkan request ke network target dengan syn ask dengan jumlah yang besar sehingga network target menjadi penuh. - Serangan Aplikasi
Serangan ini biasanya memanfaatkan aplikasi yang terdapat bugs dan dapat dimanfaatkan oleh attacker untuk melancarkan serangan ddos dari aplikasi tersebut.
Tujuan dari DDOS Attack
Pada umumnya DDoS Attack bertujuan untuk melemahkan network target atau membuat sibuk server dengan cara menghabiskan bandwidth koneksinya, sehingga sebuah server mengalami down dan tidak bisa diakses.
Tidak hanya itu, beberapa DDoS Attack (type botnet) juga digunakan untuk mencari data credential atau data penting disisi server target. Misalnya data login ke sebuah website atau server untuk selanjutnya melangkan ke aktifitas hacking.
Solusi Pencegahan DDoS Attack
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah DDoS attack terjadi, seperti beberapa hal berikut:
- Memasang firewall di server untuk memantau lalu lintas yang masuk ke server, sehingga dapat terfilter dengan baik.
- Memasang firewall di jaringan network.
- Mematikan layanan UDP yang masuk ke server.
Demikian informasi singkat tentang DDoS Attack dari Rumahweb, semoga bermanfaat.